Kenali Posisi Menyusui yang Benar dan Manfaatnya Kenali Posisi Menyusui yang Benar dan Manfaatnya

Kenali Posisi Menyusui yang Benar dan Manfaatnya

Bagi calon Moms, pemahaman tentang cara menyusui sangatlah diperlukan, agar proses menyusui bisa berjalan dengan lancar. Menurut dr. Sienny Agustin dari laman Alodokter, ASI atau Air susu ibu mengandung lebih dari 200 nutrisi yang sempurna untuk memenuhi kebutuhan bayi.

Seringkali kegagalan saat menyusui disebabkan oleh kesalahan memposisikan bayi. Akibatnya, puting Moms menjadi lecet dan perih hingga membuat Moms menjadi takut menyusui dan membuat produksi ASI berkurang. Serta, bisa menyebabkan gangguan kesehatan seperti mudah lelah, pegal, dan nyeri di bagian punggung.

Menyusui dengan posisi yang benar tidak hanya untuk kenyamanan si Kecil, tetapi juga untuk Moms. Posisi yang benar dapat membuat Moms lebih nyaman dan memudahkan proses menyusui. 

Proses Menyusui yang Perlu Diperhatikan

Mengutip dari laman KlikDokter, berikut beberapa hal yang dapat dilakukan agar proses menyusui mudah dan menyenangkan bagi ibu dan bayi:

  • Pastikan Moms dan si Kecil berada dalam kondisi rileks dan nyaman

Pertama, posisikan kepala si Kecil lebih tinggi dibandingkan tubuhnya agar si Kecil lebih mudah menelan ASI. Pada saat di posisi ini, Moms dapat menyangganya dengan tangan ataupun bantal yang empuk. Kemudian, tempatkan hidungnya sejajar dengan puting Moms.

  • Dekatkan si Kecil ke payudara

Saat si Kecil mulai membuka mulutnya dan ingin menyusu, inilah saatnya Moms dekatkan ke payudara Moms. Tunggu hingga mulutnya terbuka dan pastikan posisi lidahnya ke arah bawah.

Jangan khawatir jika si Kecil masih belum bisa melakukannya, Moms bisa membantunya dengan menyentuh bagian bawah bibir si Kecil dengan puting susu Moms ya.

  • Lekatkan payudara ke mulut si Kecil dengan benar

Tidak hanya menempel pada puting susu Moms, tetapi pastikan posisi pelekatan menyusui pada areola. Jika Moms tidak merasa nyeri saat menyusui, tandanya Moms sudah melakukan pelekatan yang baik.

  • Membetulkan posisi si Kecil

Biasanya, posisi menyusui yang salah ditandai dengan rasa nyeri pada puting susu Moms. Jika Moms mengalaminya, lepaskan perlahan mulutnya dengan memasukan jari kelingking Moms ke dalam mulutnya dan letakkan di antara gusinya. Hal ini akan membuatnya berhenti menyusu sementara selagi Moms membetulkan kembali posisi menyusuinya.

  • Perhatikan waktu menyusu

Bayi bisa menyusu mulai dari 5 menit hingga 1 jam, tergantung kebutuhannya. Untuk newborn atau bayi yang baru lahir, biasanya perlu disusui setiap 2-3 jam dengan waktu menyusu 10-15 menit setiap sesinya. Umumnya, dibutuhkan beberapa waktu untuk adaptasi ibu dan bayi, agar proses menyusui berjalan lancar.

Menemukan posisi menyusui yang paling cocok memang membutuhkan waktu, tapi jangan khawatir, Moms. Berikut beberapa posisi menyusui bayi baru lahir yang bisa Moms coba dari laman Halodoc oleh dr. Rizal Fadli:

  • Cradle hold

Cradle hold merupakan salah satu posisi menyusui yang cukup digemari banyak ibu. Caranya, carilah tempat yang nyaman untuk menyusui. Misalnya, di kursi yang terdapat sandaran tangan atau di tempat tidur dengan bantal sebagai sandaran. Lalu, Moms bisa baringkan si Kecil di pangkuan dan menghadap wajah Moms. Letakkan kepalanya pada siku dalam tangan dan gunakan tangan untuk menopang tubuh bayi. Ingat ya, untuk memposisikan lengannya di bawah lengan ibu serta pastikan telinga, bahu dan pinggulnya berada dalam garis lurus. Terakhir, arahkan mulutnya pada puting susu Moms.

  • Berbaring di sisi

Jika Moms melahirkan dengan metode operasi caesar, posisi ini sangatlah baik untuk dicoba. Cara menyusuinya mudah, Moms bisa berbaring dalam posisi miring di tempat tidur, lalu letakkan bayi berbaring menghadap Moms. Moms juga bisa meletakkan beberapa bantal di belakang punggung sebagai penyangga. Kemudian, Moms bisa selipkan lengan di bawah kepala si Kecil dan gunakan lengan Moms yang bebas untuk menopang serta mengarahkan kepalanya ke puting susu Moms.

  • Berbaring ke belakang

Umumnya, posisi menyusui ini sering kali menjadi posisi pertama yang dicoba oleh para new Moms. Caranya, letakkan si Kecil di dada atau perut setelah melahirkan, maka secara naluriah ia akan menuju salah satu payudara Moms. Tetapi, jika Moms lebih nyaman bila berbaring setengah ke belakang daripada berbaring telentang penuh, gunakanlah bantal untuk menopang tubuh Moms ya. Pastikan perut si Kecil berada di atas perut Moms dan posisikan tubuh Moms cukup tegak untuk menatap mata si Kecil.

  • Rugby hold

Teknik ini merupakan posisi menyusui yang baik bagi bayi yang baru lahir. Posisi ini memungkinkan Moms untuk menopang si Kecil dengan baik sambil melihat wajahnya. Rugby hold sangat baik untuk ibu yang menjalani operasi caesar, memiliki bayi kembar, bayi prematur, dan busui yang memiliki payudara besar. 

Caranya, Moms bisa duduk di kursi dengan meletakkan bantal di sepanjang sisi Moms. Lalu, posisikan si Kecil di salah satu sisi puting Moms dengan pinggulnya yang dekat dengan pinggul Moms. Pastikan hidungnya sejajar dengan puting Moms, kemudian topang lehernya dengan telapak tangan dan arahkan dengan lembut ke puting Moms ya.

Itulah beberapa cara dan posisi menyusui bayi baru lahir yang bisa Moms coba. Bila ibu mengalami keluhan selama proses menyusui, sebaiknya temui ahli laktasi untuk mendapatkan perawatan yang tepat ya. Semangat dan selamat mencoba, Moms!

 

Source:

Rizal, Fadhli, dr. 2022. Š—“Ibu, Ini 4 Posisi Menyusui Bayi Baru Lahir yang Bisa DicobaŠ—. https://www.halodoc.com/artikel/ibu-ini-4-posisi-menyusui-bayi-baru-lahir-yang-bisa-dicoba . Diakses pada 15 Mei 2023 pukul 11.00 WIB.

Agustin, Sienny, dr. 2022. Š—“5 Cara Menyusui yang Benar dan Praktis Š—“. https://www.alodokter.com/cara-menyusui-yang-benar-dan-praktis.  Diakses pada 15 Mei 2023 pukul 11.00 WIB.

EmptyView